Cara Menghemat Baterai Ponsel Android
Cara Yang dapat Dilakukan Untuk Menghemat Daya Baterai Pada Ponsel
Android
Smartphone Android terkenal dengan konsumsi daya baterainya yang sangat besar sehingga cukup boros dalam konsumsi baterai. hal itu dikarenakan banyaknya sistem atau aplikasi yang berjalan di belakang layar serta fitur-fitur lainnya yang memerlukan daya baterai yang lumayan tinggi.
Bagi yang sering bepergian terutama ke tempat-tempat yang tidak ada sumber
daya listrik untuk mencharge smartphonenya pasti menjadi masalah.
Apabila anda bepergian selain membawa powerbank kita juga dapat menghemat
baterai agar tidak cepat habis. Untuk menghemat baterai Smartphone Android
silahkan simak cara-cara berikut ini :
Cara Menghemat Baterai Ponsel Android
1. Charge Setiap Ada Kesempatan
Hampir semua handphone Android saat ini menggunakan baterai berjenis
Lithium Ion dan Lithium Polymer yang tidak memiliki sistem memory.
Artinya, baterai tersebut tidak perlu diisi hingga penuh ataupun dibiarkan
kosong hingga penuh. Dengan begitu Anda bisa mengisi ulangnya walaupun
hanya sedikit kapanpun dan di manapun agar tidak cepat kehabisan daya.
2. Gunakan Background Warna Hitam
Jika Anda memiliki perangkat dengan layar jenis AMOLED, maka gunakanlah
background berwarna gelap atau hitam. Semakin gelap warnanya, maka semakin
sedikit pula konsumsi dayanya. Layar AMOLED ini biasanya digunakan pada
perangkat Samsung.
3. Jangan Gunakan Auto-Brightness
Menggunakan auto-brightness memang menyenangkan karena layar kita akan
menyesuaikan kecerahannya secara otomatis di setiap tempat yang berbeda.
Namun terkadang layar perangkat kita menjadi jauh lebih cerah dari yang
dibutuhkan.
4. Matikan Mode Getar (Vibrate)
Jika tidak terlalu dibutuhkan, maka lebih baik Anda mematikan fitur getar.
Pasalnya, getaran smartphone memakan daya yang lebih besar ketimbang suara
ringtone. Matikan juga haptic feedback untuk semakin mengoptimalkan
penghematan baterai Anda.
5. Gunakan Baterai Original
Jika baterai Anda rusak, gantilah dengan baterai original atau baterai
dari merek yang terpercaya. Mengeluarkan uang lebih banyak untuk membeli
baterai ori jauh lebih baik dibandingkan membeli baterai KW yang dapat
merusak smartphone kesayangan Anda kapan saja.
6. Kurangi Screen Timeout
Kurangilah screen timeout atau waktu mati otomatis layar ketika tidak
digunakan. Jika saat ini Anda mengaturnya selama 1 menit, kurangilah
menjadi 30 atau 15 detik saja. Selain itu biasakanlah untuk mematikan
layar secara langsung ketika sedang tidak digunakan.
7. Matikan Internet dan Set Airplane Mode
Jika Anda sedang bekerja atau sedang sibuk, maka lebih baik matikan
koneksi internet dan Wi-Fi. Selain agar tidak mengganggu pekerjaan, hal
tersebut juga akan sangat banyak menghemat penggunaan baterai. Saat ini
sudah banyak aplikasi yang menawarkan fitur-fitur tersebut di Play Store.
8. Matikan Fitur yang Tidak Dipakai
Beberapa fitur umum seperti GPS, Bluetooth, atau NFC serta fitur khusus
seperti air gestures dan smart scrolling memakan cukup banyak daya
baterai. Jika Anda tidak menggunakannya, maka matikanlah fitur-fitur
tersebut.
9. Atur Konektivitas Wi-Fi
Jika Anda terhubung ke internet melalui koneksi Wi-Fi, maka matikanlah
koneksi melalui mobile data. Rubah juga pengaturan Wi-Fi di perangkat Anda
menjadi ”Always on during sleep” karena hal ini akan mengkonsumsi lebih
sedikit daya dibandingkan dengan harus melakukan reconnecting setiap kali
Android Anda menyala.
10. Gunakan Lockscreen Widget
Jika perangkat Android Anda sudah mendukung fitur lockscreen widget, maka
gunakanlah fitur tersebut. Dengan fitur tersebut Anda dapat mengakses
aplikasi secara langsung melalui lockscreen tanpa perlu membuka kunci
perangkat Anda terlebih dahulu.
Meskipun tetap menyalakan layar, namun waktu yang dibutuhkan jauh lebih
sedikit ketimbang membukanya terlebih dahulu. Jika smartphone atau tablet
Anda menggunakan layar AMOLED, maka gunakan juga lockscreen background
dengan warna hitam atau gelap.
11. Hapus Aplikasi yang Tidak Diperlukan
Hapuslah berbagai macam widget yang tidak diperlukan, terutama widget yang
terhubung ke internet seperti Facebook, Twitter, ataupun widget cuaca.
12. Update Aplikasi
Selalu update aplikasi secara berkala untuk mendapatkan performa yang
optimal. Para pengembang biasanya memberikan update untuk mengoptimalkan
penggunaan baterai serta memori. Selain itu, hapuslah aplikasi yang sudah
tidak digunakan agar aplikasi tersebut tidak berjalan di background dan
memakan jatah memori serta baterai Anda.
13. Matikan Auto-Sync untuk Akun Google
Di setiap perangkat Android pasti dipenuhi dengan berbagai aplikasi
Google. Namun tentunya tidak semua aplikasi tersebut kita butuhkan. Maka
dari itu agar tidak menghabiskan daya baterai, matikanlah opsi
sinkronisasi pada aplikasi yang tidak dibutuhkan tersebut.
14. Matikan Auto-Sync Aplikasi
Selain aplikasi Google, beberapa aplikasi juga biasanya melakukan
sinkronisasi secara otomatis untuk memperbaharui kontennya. Beberapa
aplikasi yang biasa melakukan hal tersebut di antaranya adalah aplikasi
Twitter client, Facebook, dan lainnya.
15. Matikan Auto Update Play Store
Melakukan update aplikasi sangatlah penting untuk menjaga performa
Handphone agar tetap optimal. Namun Anda sebaiknya melakukan update
aplikasi ini secara manual saja dan jangan menyetingnya untuk melakukan
update secara otomatis. Hal itu dikarenakan supaya Play Store tidak
melakukan update ketika baterai dalam keadaan low-batt.